Portallombok – Kebupaten Sumbawa Barat (KSB) miliki dua bendungan yang telah rampung dan telah beroprasi guna mendukung ketahanan pangan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Ketahanan pangan yang kuat menjadi salah satu Agenda Besar Presiden Prabowo dan Gubernur NTB, selama kurun waktu 5 tahun kedepan dimana ketahanan pangan juga berdampingan dengan dua agenda Gubernur NTB lainnya yaitu penurunan kemiskinan ekstrim dan pariwisata mendunia.
Dua bendungan di Kabupaten Sumbawa Barat, terletak di kecamatan taliwang yaitu Bendungan Bintang Bano dan Tiu Suntuk.
Menurut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Syahril, dua bendungan yang kini di miliki KSB, dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dalam hal perairan atau irigasi, selain itu juga bermanfaat untuk menahan banjir, dan menjaga suplesi bendungan-bendungan kecil yang ada di bawahnya.
“Sebagai mana di ketahui ada 2 bendungan besar yang kami miliki meskipun saluran-saluran primer belum dapat di selesaikan, tidak menutup kemungkinan bahwa bendungan ini memberikan manfaat baik bagi masyarakat, sebagai irigasi,sebagai penahan banjir, sebagai suplesi bendungan-bendungan kecil yang ada di bawahnya” jelas Syahril kepada media di kantor diskominfo KSB, Senin (22/12)
“Dengan adanya bendungan di dua kawasan ini saat ini memberi manfaat pada kawasan irigasi premium yang ada di KSB, di tahun 2024 luas area yg dapat di airi seluas 15.361 hektar, terjadi
Peningkatan dengan perbaikan jaringan-jaringan irigasi yang kita lakukan,dengan musim tanam 1 hingga 3 kali, sehingga terjadi peningkatan dengan total realisasi tanam kita di tahun 2026 menjadi 18.793,71 hektar” lanjutnya
Kini, Untuk tahun 2024 KSB, dapat menghasilkan 76.888 ton dengan potensi kenaikan di tahun 2025 mencapai 90.000 ton lebih, sehingga peningkatan ini di rasa dapat menjaga ketahanan pangan KSB dan kawasan lain yang ada di Provinsi NTB.***
Vr.
