Minggu, Juli 20, 2025
BerandaLombokUsai dari Karang Kemong, Pelayanan Kesehatan dan Trauma Healing Berlanjut ke Majeluk

Usai dari Karang Kemong, Pelayanan Kesehatan dan Trauma Healing Berlanjut ke Majeluk

Portallombok – Keluarga Alumni Gadjah Mada (KAGAMA) bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi NTB menggelar pelayanan kesehatan dan trauma healing gratis pada warga terdampak banjir setinggi 2 meter di Karang Kemong, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. 

Aksi yang berlangsung sejak Minggu (13/7) hingga Rabu (16/7) lalu, dilakukan sebagai respon cepat pasca hasil asesmen PMI NTB dan pemda setempat yang menunjukkan bahwa Karang Kemong merupakan salah satu dari empat lingkungan terdampak banjir terparah di kawasan Cakranegara, Kota Mataram.

Ratusan warga terlihat antusias dan  berbondong-bondong mendatangi lokasi pemeriksaan kesehatan gratis. 

Para warga pun menyambut baik dan antusias atas pelayanan kesehatan gratis yang disediakan oleh Kagama NTB dan PMI setempat. 

Bahkan, mereka bersedia untuk antre dengan sabar demi mendapatkan giliran pemeriksaan kesehatan dari tim medis.

Pun, ratusan anak-anak menyambut hangat tim yang datang menghibur mereka.

Ketua Harian Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) NTB, dr Nurhandini Eka Dewi mengatakan bahwa sebanyak 73 pasien mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan hingga konsultasi medis.

Sementara, 100 lebih anak-anak korban banjir di Karang Kemong juga mendapatkan trauma healing dari tim medis.

Sebab, aspek psikologis perlu menjadi perhatian sejak awal guna mencegah dampak jangka panjang terhadap korban.

“Banyak reaksi emosi psikologis yang muncul. Seringkali orang mengalami shock atau kaget, dan hal ini perlu segera ditangani,” ujar Dokter Eka, panggilan akrabnya, Jumat 18 Juli 2025. 

Mantan Kepala Dikes NTB yang juga Pengurus PMI NTB ini, menegaskan, pihaknya terus berkomitmen untuk hadir dalam situasi darurat dan bencana, dengan mengedepankan nilai solidaritas, profesionalisme, dan kebermanfaatan. 

“Yang utama, kegiatan ini menjadi bagian dari gerakan alumni UGM untuk Indonesia yang tangguh dan berdaya,” tegas Dokter Eka. 

Lebih lanjut dikatakannya bahwa, adanya layanan kesehatan dan trauma healing ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban para korban banjir di ibukota Provinsi NTB.

Apalagi, katanya, para petugas kesehatan yang terlatih dengan sabar memberikan pelayanan terbaik kepada setiap warga yang datang. 

Dokter Eka menjelaskan, bahwa adanya semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor, KAGAMA NTB dan PMI NTB membuktikan bahwa alumni dan relawan dapat menjadi garda terdepan dalam pemulihan pascabencana.

“Dan tentu, ini memberikan harapan baru bagi masyarakat yang terdampak,” ucap Dokter Eka. 

Sementara itu, terpantau bahwa sebagian besar warga korban banjir yang telah melakukan pemeriksaan kesehatan. Umumnya, mengeluhkan gangguan kesehatan seperti gatal-gatal, tekanan darah tinggi akibat kelelahan fisik dan batuk pilek.

Karena itu, Tim medis pun tak lupa memberikan vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

“Semoga, pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada korban banjir ini dilakukan dengan harapan penyakit-penyakit yang timbul pasca bencana banjir dapat dicegah dan diobati. Serta, anak-anak bisa kembali lebih rileks dan ceria guna menghilangkan rasa traumatik yang dialami,” jelas Dokter Eka. 

Ia menambahkan bahwa kegiatan serupa juga akan digelar pada Minggu depan. Namun PMI akan bekerjasama  dengan IKAMEDICA UNDIP. 

“Untuk lokasi berikutnya yang kita sasar, yakni di Musholla  Darmayu, Majeluk, Kecamatan Mataram,” ungkap Dokter Eka. 

Sementara itu, salah seorang warga Karang Kemong, Supriyadi mengapresiasi langkah cepat tim medis dalam membantu warga terdampak banjir.  

Sebab, hal tersebut dirasa sangat membantu warga terdampak banjir. 

“Alhamdulillah, kami bersyukur dan sangat berterima kasih pada PMI atas pengobatan yang diberikan. Maka jangan heran, jika warga tiap hari selalu ramai yang datang ke Pos Pelayanan Kesehatan PMI karena sangat membantu kami yang terdampak banjir,” tandasnya.***

Vrl.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments